Sebenarnya sudah lama saya ingin belajar hal tentang ini. Cuma saya belum menemukan kasus ini pada pengalaman saya. Namun di suatu ketika saya menginstall harddisk laptop IBM ThinkPad pentium 4 dengan komputer client di warnet teman saya yang sudah ada dual OS (Windows 7 dan Ubuntu). hal ini saya lakukan karena keadaan laptop tersebut yang sudah parah, Cd ROM nya sudah rusak, mau install pake DVD external, eh,,, tu laptop malah hang, d Install dengan windows USB (Flashdisk) ternyata port USBnya juga bermasalah ditandainya dengan tidak dibacanya boot pada flashdisk ku.
Akhirnya langkah akhir yang aku lakukan adalah membongkar harddisknya dan menginstallnya dengan komputer lain. Setelah Proses mengcopy file-file windows selesai tu windows mala bikin PC bluescreen. Karena hari sudah larut malam juga, dan saya pun udah ngantuk dan lapar, saya putuskan untuk menyambung besoknya aja. Berarti tu PC saya restart.
Stelah restart, eh.. malah nggak kebaca semua grub loader OS dual boot PC client itu. Wah,,, saya jadi panik, saya coba browsing dan akhirnya saya menemukan langkah untuk mengembalikan grub kedua OS tadi. Berikut adalah langkah yang saya lakukan :
1. Mengembalikan Grub loader Windows 7
a. Gunakan CD installer Windows 7, Setting BIOS pada first Boot CD.
b. masuk pada windows 7 installasi, pilih menu repair your computer.
c. Setelah itu muncul proses pencarian sistem operasi. akan muncul tampilan system recovery option yaitu mendeteksi windows yang terpasang pada komputer.
d. Masuk ke Command Prompt
e. Ketikan perintah "bootrec.exe" dan Enter (tanpa Spasi)
"bootrec.exe /FixMbr" dan Enter
"bootrec.exe /FixBoot" dan Enter
f. Restart Komputer, Maka PC akan langsung masuk ke Windows 7.
2. Mengembalikan Grub Loader Ubuntu
a. Masukan CD installer Ubuntu.
b. Pilih "Try Ubuntu Without change your system"
c. Buka aplikasi Terminal Ubuntu.
d. Ketikan Perintah Berikut ini:
$ sudo fdisk -l
Mencheck Partisi Ubuntu
Dari sini kita bisa liat mana yang partisi linux dan windows. /dev/sda6/ adalah partisi linux dimana disitulah tersimpannya grub loader dari ubuntu.
e. Mount partisi dimana instalasi Ubuntu berada:
sudo mount /dev/sdaX /mnt
adalah lokasi instalasi Ubuntu. Lokasi instalasi ini tergantung pada hasil pada langkah d.
f.
Install grub ke partisi yang sudah di-mount
sudo grub-install --root-directory=/mnt/ /dev/sda
g. Update GRUB
Setelah semua langkah diatas sukses dijalankan, yang harus Anda lakukan berikutnya adalah merefresh GRUB yang baru saja diinstall.
Terakhir, restart komputer Anda untuk memastikan apakah GRUB sudah tampil pada saat booting.
Update:
Kalau cara diatas belum berhasil (kadang-kadang muncul pesan
/usr/sbin/grub-probe: error: cannot stat `aufs'), maka yang harus Anda lakukan adalah:
sudo mount /dev/sda1 /mnt
sudo mount --bind /dev /mnt/dev
sudo mount --bind /proc /mnt/proc
sudo mount --bind /sys /mnt/sys
sudo chroot /mnt
update-grub
grub-install /dev/sda
grub-install --recheck /dev/sda
exit
sudo umount /mnt/dev/pts
sudo umount /mnt/dev
sudo umount /mnt/proc
sudo umount /mnt/sys
sudo umount /mnt
Lalu jalankan lagi
sudo update-grub sampai partisi Windows Anda dikenali. Kalau sudah muncul pesan seperti ini:
Found Windows 7 (loader) on /dev/sdaX
itu berarti GRUB nya sukses di
recover
